

100% ORIGINAL


OPO JARE TEKEK
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: Sindhunata (Author)
- Penerbit: Gramedia Pustaka Utama (GPU)
- Model: 9786020683911
- MPN: 625202011
Rp159,000
Rp114,480
| Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS) | JOIN |
Deskripsi
Memang bagi saya, ludruk bukanlah teater yang sekadar romantis atau fantastis: ludruk adalah teater yang mengolah emosi, pergulatan, penderitaan, dan perlawanan wong cilik, rakyat biasa, pada zaman dan situasinya. Terhadap lakon-lakon klasik dan baku pun, ludruk selalu bisa menyematkan tema-tema kehidupan dan perlawanan yang dialami rakyat dalam kesehariannya. Kesan tentang ludruk yang demikian itulah inspirasi yang selalu menyertai perjalanan kepenulisan saya. (“Opo Jare Tekek”, Sindhunata)
Lama bermukim di Yogyakarta tak melunturkan warna masa kecil Sindhunata di Kota Batu dan Malang yang gemar nonton ludruk. Warna ini malah semakin mengemuka dan menguat. Begitulah kita pengunjung setia Bentara Budaya Yogyakarta terbiasa dengan pengantar catatan kurasinya yang dilengkapi dengan untaian sastra jula juli. Ia menggubahnya komplet tiga bagian: pembuka, isi, dan penutup. Bait-bait yang bersuara, karena sejatinya kidungan jula juli adalah sastra lisan khas Jawa Timur.
Buku ini merekam permenungan dan kreativitas Sindhunata dalam merayakan seni ludruk. Esai-esainya yang menggambarkan apa, siapa, dan bagaimana ludruk, diperkaya dengan jula juli karangannya. Bukan cuma dinikmati orang Jawa Timur, jula juli ini sudah menasional sejak dipopulerkan dalam irama hip hop oleh JHF, Jogja Hip Hop Foundation.
Profil Penulis:
Sindhunata
Lahir pada 12 Mei 1952 di Kota Batu, Jawa Timur, saat ini sehari-hari Sindhunata berperan sebagai Pemimpin Umum Majalah Kebudayaan BASIS di Yogyakarta dan kurator senior di Bentara Budaya Yogyakarta. Kedua peran ini membuatnya selalu menulis setiap saat, entah dalam bentuk esai atau katalog pameran. Kiranya ini semata-mata kelanjutan karier yang dimulainya sejak dini sebagai wartawan muda di Majalah Teruna, Jakarta, pada tahun 1974-1977, yang kemudian dilanjutkannya dengan menjadi wartawan di Harian KOMPAS, Jakarta. Di harian ini ia dikenal sebagai penulis feature dan kolumnis sepak bola dunia, serta menulis esai kebudayaan sebagaimana renjananya yang tak pernah padam.
Kumpulan tulisannya di kolom Piala Dunia telah dibukukan menjadi trilogi bola dengan judul Air Mata Bola (2002, 2018), Bola di Balik Bulan (2002, 2018), dan Bola-Bola Nasib (2002, 2018). Sementara kumpulan feature-nya dibukukan menjadi pentalogi pada tahun 2006 dan 2007, yaitu Dari Pulau Buru ke Venezia, Segelas Beras Untuk Berdua, Ekonomi Kerbau Bingung, Petruk Jadi Guru, dan Burung-burung di Bundaran HI. Sebagai tambahan adalah kumpulan tulisannya Cikar Bobrok (1997) dan Bayang-bayang Ratu Adil (1999). Pengalamannya berkarier sebagai wartawan dia tuangkan ke dalam buku Belajar Jurnalistik dari Humanisme Harian Kompas (2019).
Jumlah Halaman : 382
Tanggal Terbit : 30 Jul 2025
ISBN : 9786020683911
Penerbit : GPU
Berat : 402 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Lama bermukim di Yogyakarta tak melunturkan warna masa kecil Sindhunata di Kota Batu dan Malang yang gemar nonton ludruk. Warna ini malah semakin mengemuka dan menguat. Begitulah kita pengunjung setia Bentara Budaya Yogyakarta terbiasa dengan pengantar catatan kurasinya yang dilengkapi dengan untaian sastra jula juli. Ia menggubahnya komplet tiga bagian: pembuka, isi, dan penutup. Bait-bait yang bersuara, karena sejatinya kidungan jula juli adalah sastra lisan khas Jawa Timur.
Buku ini merekam permenungan dan kreativitas Sindhunata dalam merayakan seni ludruk. Esai-esainya yang menggambarkan apa, siapa, dan bagaimana ludruk, diperkaya dengan jula juli karangannya. Bukan cuma dinikmati orang Jawa Timur, jula juli ini sudah menasional sejak dipopulerkan dalam irama hip hop oleh JHF, Jogja Hip Hop Foundation.
Profil Penulis:
Sindhunata
Lahir pada 12 Mei 1952 di Kota Batu, Jawa Timur, saat ini sehari-hari Sindhunata berperan sebagai Pemimpin Umum Majalah Kebudayaan BASIS di Yogyakarta dan kurator senior di Bentara Budaya Yogyakarta. Kedua peran ini membuatnya selalu menulis setiap saat, entah dalam bentuk esai atau katalog pameran. Kiranya ini semata-mata kelanjutan karier yang dimulainya sejak dini sebagai wartawan muda di Majalah Teruna, Jakarta, pada tahun 1974-1977, yang kemudian dilanjutkannya dengan menjadi wartawan di Harian KOMPAS, Jakarta. Di harian ini ia dikenal sebagai penulis feature dan kolumnis sepak bola dunia, serta menulis esai kebudayaan sebagaimana renjananya yang tak pernah padam.
Kumpulan tulisannya di kolom Piala Dunia telah dibukukan menjadi trilogi bola dengan judul Air Mata Bola (2002, 2018), Bola di Balik Bulan (2002, 2018), dan Bola-Bola Nasib (2002, 2018). Sementara kumpulan feature-nya dibukukan menjadi pentalogi pada tahun 2006 dan 2007, yaitu Dari Pulau Buru ke Venezia, Segelas Beras Untuk Berdua, Ekonomi Kerbau Bingung, Petruk Jadi Guru, dan Burung-burung di Bundaran HI. Sebagai tambahan adalah kumpulan tulisannya Cikar Bobrok (1997) dan Bayang-bayang Ratu Adil (1999). Pengalamannya berkarier sebagai wartawan dia tuangkan ke dalam buku Belajar Jurnalistik dari Humanisme Harian Kompas (2019).
Jumlah Halaman : 382
Tanggal Terbit : 30 Jul 2025
ISBN : 9786020683911
Penerbit : GPU
Berat : 402 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Ulasan
Tags: Sindhunata,
GPU,
2025-07-30,
STO2025,
NewProduct2025
Rekomendasi Produk Lainnya
Kartini adalah kontradiksi: ia cerdas sekaligus lemah hati. Ia menyerap ide masyarakat Barat tapi tak takluk pada adat. Ia feminis yang dicurigai. Ia ..
Rp54,000 Rp75,000
Oliver Barrett IV, pemuda dari keluarga kaya yang akan lulus dari Harvard dan berkarier di bidang hukum. Jenny Cavilleri, gadis cantik berlidah tajam ..
Rp32,400 Rp45,000
4 review(s)
Membaca kritis, literasi, dan literasi kritis adalah keterampilan-keterampilan penting yang diperlukan oleh generasi Z untuk dapat bertahan dan b..
Rp66,960 Rp93,000
4 review(s)
Dicintai oleh Hades, Sang Penguasa Kematian bukanlah impian dari Persephone, yang merupakan Dewi Musim Semi...
Rp61,776 Rp85,800
12 review(s)
Di kamar Tokiwa, Kasuga menemukan catatan plot novel yang ditulis gadis tersebut. Diserang rasa penasaran ingin membacanya, Kasuga tanpa sadar mengamb..
Rp36,000 Rp50,000
Kali ini si Bedil mendadak jadi marbot. Yang ternyata, banyak suka duka selama Bedil menjadi marbot. Bahkan banyak nilai-nilai yang bisa diambil oleh ..
Rp50,400 Rp70,000
Buku Pertamaku: Angka
Jumlah Halaman : 22
Tanggal Terbit : 02 Mar 2020
ISBN : 9786024805678
Penerbit : MNC
Berat : 42..
Rp51,840 Rp72,000
“Luar biasa …. Sangat jernih dan hati-hati ….
Penting dibaca oleh umat Yahudi, Kristen, maupun Muslim.”
—The Washing..
Rp107,280 Rp149,000
Literasi merupakan salah satu kemampuan yang perlu dikembangkan pada anak-anak. Menulis menjadi salah satu kegiatan yang banyak memberikan manfaat ter..
Rp92,160 Rp128,000
..
Rp1,649,000
4 review(s)
Liburan yang membosankan! Jane yang tinggal di Italia sangat sedih karena rencana liburannya ke Indonesia batal. Bahkan dia ditinggal sendirian di rum..
Rp10,800 Rp15,000
4 review(s)
Di dunia ini ada banyak fauna yang hidup. Meski hanya memuat sebagian kecil saja, tetapi Nat Geo Ensiklopedia Saintis Cilik: Fauna ini berisi ulasan s..
Rp86,400 Rp120,000
Buah salak cukup populer di tengah-tengah kehidupan masyarakat dunia dan dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat, baik masyarakat kalangan atas, me..
Rp42,480 Rp59,000
Ini kisah tentang keajaiban cinta. Tentang dua orang yang dipertemukan oleh hujan. Seorang pemuda lucu dan seorang gadis gila buku yang tidak per..
Rp68,400 Rp95,000
68 review(s)
Pertarungan melawan Sato mencapai akhir. Apakah Kei Nagai dan kawan-kawan mampu mengalahkan Sato!? Bagaimana nasib Ajin lainnya!?
Jumlah Halaman : 26..
Rp25,200 Rp35,000
Negosiasi tidaklah untuk mencari pemenang dan pecundang; dalam setiap negosiasi terdapat kesempatan untuk menggunakan kemampuan sosial, komunikatif ef..
Rp36,000 Rp50,000
Nagisa dan teman-temannya berjuang menjadi kesatria pahlawan di bawah bimbingan Pak Koro, Si Raja Setan. Kali ini mereka menerima tugas mengawal tuan ..
Rp18,000 Rp25,000
“Apalah aku yang cuma remahan rengginang?” Huwaaaa! Please lah, ya. Kalau udah sadar diri kalian cuma kentang, jangan malah pasrah gitu aja! Mikir kek..
Rp61,200 Rp85,000
Keberadaanya diyakini ada, jelas terlihat bagi mereka yang
katanya' beruntung.Tempat ini masih diselimuti oleh seribu misteri dan tanda tanya. Ru..
Rp0
Pikiran, selain mengacu kepada aktivitasnya sendiri, ridak dapat didefinisikan atau dipahami. Itu hanya diketahui melalui aktivitasnya. Pikiran tanpa ..
Rp42,480 Rp59,000









