

100% ORIGINAL


Imunologi Susu
Rp98,000
Rp70,560
![]() | Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Susu merupakan cairan yang pertama kali dikonsumsi oleh setiap anak mamalia setelah lahir ke dunia, untuk dapat bertahan hidup dan berkembang. Komponen-komponen susu yang terdiri dari komponen gizi makro dan mikro yang berkualitas tinggi serta komponen bioaktif menjadikan susu sebagai pangan yang hampir sempurna. Nilai gizi susu yang lengkap dan seimbang serta digestibilitasnya yang tinggi sangat cocok dikonsumsi oleh anak-anak, remaja, dewasa, dan orang lanjut usia. Namun, karena adanya perbedaan antara komposisi ASI dan jenis susu lainnya, terkadang menimbulkan respons yang negatif terutama pada bayi dan anak-anak yang mengonsumsi susu sapi, seperti timbulnya reaksi alergi.
Selain nilai gizi yang lengkap, susu juga mengandung protein antibodi (imunoglobulin) yang bermanfaat sebagai benteng pertahanan terhadap penyakit. Konsentrasi antibodi di dalam susu sapi normalnya rendah, namun dengan kemajuan teknologi konsentrasi antibodi ini dapat ditingkatkan melalui produk-produk susu imun (immune milk). Relevansi konsumsi susu sapi (atau susu dari ternak perah lainnya) maupun susu imun untuk manusia masih sering menjadi pertanyaan karena imunoglobulin yang dominan di dalam ASI dan kolostrum ASI adalah IgA sekretori, sedangkan imunoglobulin yang dominan di dalam susu dan kolostrum sapi berupa IgG. Peran protektif IgA dalam ASI telah didokumentasikan dengan baik, yaitu melindungi bayi terhadap infeksi dan menciptakan respons non- mflamasi terhadap mikrobiota sehingga mencegah peradangan usus. IgG susu sapi juga memiliki sejumlah efek yang serupa, yaitu mengikat patogen yang relevan dengan patogen pada manusia, efek pada fagositosis, dan pencegahan infeksi. Jadi, secara fungsional IgG susu sapi memang memiliki efek pada sistem imun manusia sehingga tetap relevan untuk dikonsumsi manusia, terutama bagi bayi pada periode setelah kelahiran jika ibu tidak dapat menyusui anaknya. Selain itu, konsumsi susu sapi juga relevan pada masa setelah periode ASI eksklusif, ketika infeksi saluran pernapasan dan gastrointestinal diketahui meningkat sebagai akibat menurunnya IgG dari ibu yang diperoleh secara pasif dalam serum, serta menurunnya IgA dari ASI dalam saluran pencernaan bayi.
Beberapa proses pengolahan susu di antaranya dapat berpengaruh terhadap struktur kimia protein susu sehingga dapat mengubah epitop yang akhirnya berpengaruh pada respons imun tubuh yang ditimbulkannya, baik positif maupun negatif. Dengan demikian, dalam prosesing susu harus menggunakan teknologi yang tepat dan mempertimbangkan tujuan penggunaan produk yang akan dihasilkan.
Selain nilai gizi yang lengkap, susu juga mengandung protein antibodi (imunoglobulin) yang bermanfaat sebagai benteng pertahanan terhadap penyakit. Konsentrasi antibodi di dalam susu sapi normalnya rendah, namun dengan kemajuan teknologi konsentrasi antibodi ini dapat ditingkatkan melalui produk-produk susu imun (immune milk). Relevansi konsumsi susu sapi (atau susu dari ternak perah lainnya) maupun susu imun untuk manusia masih sering menjadi pertanyaan karena imunoglobulin yang dominan di dalam ASI dan kolostrum ASI adalah IgA sekretori, sedangkan imunoglobulin yang dominan di dalam susu dan kolostrum sapi berupa IgG. Peran protektif IgA dalam ASI telah didokumentasikan dengan baik, yaitu melindungi bayi terhadap infeksi dan menciptakan respons non- mflamasi terhadap mikrobiota sehingga mencegah peradangan usus. IgG susu sapi juga memiliki sejumlah efek yang serupa, yaitu mengikat patogen yang relevan dengan patogen pada manusia, efek pada fagositosis, dan pencegahan infeksi. Jadi, secara fungsional IgG susu sapi memang memiliki efek pada sistem imun manusia sehingga tetap relevan untuk dikonsumsi manusia, terutama bagi bayi pada periode setelah kelahiran jika ibu tidak dapat menyusui anaknya. Selain itu, konsumsi susu sapi juga relevan pada masa setelah periode ASI eksklusif, ketika infeksi saluran pernapasan dan gastrointestinal diketahui meningkat sebagai akibat menurunnya IgG dari ibu yang diperoleh secara pasif dalam serum, serta menurunnya IgA dari ASI dalam saluran pencernaan bayi.
Beberapa proses pengolahan susu di antaranya dapat berpengaruh terhadap struktur kimia protein susu sehingga dapat mengubah epitop yang akhirnya berpengaruh pada respons imun tubuh yang ditimbulkannya, baik positif maupun negatif. Dengan demikian, dalam prosesing susu harus menggunakan teknologi yang tepat dan mempertimbangkan tujuan penggunaan produk yang akan dihasilkan.
Ulasan
Rekomendasi Produk Lainnya
Ketika aku mencintaimu …akulah hujan yang mencumbu matamu,mawar yang mengakar di jemarimu,matahari yang menyematkan pagi abadi.Sekali aku mencintaimu ..
Rp49,680 Rp69,000
Kadang, sebagai pembaca, kita boleh tidak percaya. Masa sih bisa jatuh cinta berulang kali tetapi hanya satu yang benar-benar berarti? Lalu apa istila..
Rp61,200 Rp85,000
Ini adalah buku nonfiksi anak yang berisi pengetahuan mengenai tubuh bagian luar manusia. Dengan sajian yang menarik dan informatif, juga terdapat hal..
Rp154,800 Rp215,000
Buku ini berisi panduan untuk bersikap iklas, sabar, selalu merasa bersyukur, selalu melakukan dzikir, salat, puasa, bersedekah, dan berpikir positif ..
Rp28,080 Rp39,000
Toby Temple, megabintang yang dipuja banyak orang, namun terisolasi dari hubungan manusiawi yang sejati karena kecurigaan dan prasangkanya sendiri. Ke..
Rp46,800 Rp65,000
4 review(s)
Kemampuan berbahasa Jepang yang lancar dan fasih makin dibutuhkan oleh berbagai insan akademisi, perusahaan lokal dan internasional. Selain program pe..
Rp16,920 Rp23,500
Kevin Charles Wyler memulai perjalanan pertamanya menjelajahi Asia Tenggara ke Vietnam. Menjauh dari kerumitan masalah di kota kelahirannya, Los Angel..
Rp48,960 Rp68,000
16 review(s)
Setelah perselisihan Imhotep dengan Harugo Misora berakhir, seorang pendeta dari kantor pusat Kelompok Pendeta Amun datang ke Jepang untuk menjemputny..
Rp18,000 Rp25,000
Maira masih menunduk, tidak berani menatap lawan bicaranya saat ini, sebab sejak tadi cowok itu hanya memasang wajah datar. Kedua tangannya sibuk menc..
Rp71,280 Rp99,000
“Kamu lihat cowok yang di sana? Tembak dia pake surat sama bunga ini!” Itulah sapaan yang diterima Netta pada hari pertamanya mengikuti MO..
Rp56,880 Rp79,000
80 review(s)
Menjadi frontliner di sebuah bank sangat kaya dengan suka dan duka. Banyak kejadian yang membuat kita menahan senyum, tapi ada kalanya kita dibuat iku..
Rp27,840 Rp34,800
Kecerdasan anak bisa ditingkatkan dan semakin terasah dengan cara berlatih. Aktivitas pada buku ini cocok dijadikan materi untuk melatih IQ anak. Sela..
Rp46,800 Rp65,000
Sinopsis :Buku ini memiliki tema yang sangat langka. Saat ini tidak banyak buku yang secara spesifikmengupas soal azan. Apalagi di tengah banyaknya or..
Rp90,000 Rp125,000
Keita Amano, seorang siswa sd kelas 5 pada umumnya. Menyukai science fiction dan percaya adanya alien. Hidupnya berubah ketika bertemu Yo-kai dan sema..
Rp18,000 Rp25,000
4 review(s)
Aku adalah seekor kucing.Dia adalah seorang pemuda penyuka kucing.“Kau selalu tidur di sini?” Kenapa mau protes?“Manisnya ....”Memang. Banyak&nb..
Rp71,280 Rp99,000
180 review(s)
Elise Johnson punya hal-hal yang lebih penting untuk dipikirkan ketimbang pria...menyelamatkan studio baletnya yang sedang kesulitan misalnya! Jadi wa..
Rp44,496 Rp61,800
4 review(s)
Ini adalah kisah yang terjadi karena sebuah aksi sok heroik.Tentang pergulatan batin dan pergolakan emosional. Tentang cinta dan rasa sakit.***
..
Rp75,600 Rp105,000
Tren mengonsumsi bahan pangan organik yang dihasilkan dari pertanian organik terus berkembang di masyarakat. Karena itu, peran pupuk kimia untuk menyu..
Rp32,400 Rp45,000
4 review(s)
None Format : Soft Cover
ISBN : 9..
Rp36,000 Rp50,000
Di fase hidup quarter life crissis, remaja akan mencari dirinya sendiri. Lebih-lebih menciptakan karakternya sendiri. Jika ia tidak mendapatkannya di ..
Rp59,760 Rp83,000