

100% ORIGINAL


Tari Indonesia dan Sejarahnya
- Ketersediaan:
- Penulis: Nungki Kusumastuti
- Penerbit: Gramedia Pustaka Utama (GPU)
- Model: 9786020682037
- MPN: 625222015
Rp125,000
Rp90,000
![]() | Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Pengetahuan tentang sejarah tari menjadi penting bagi siapa pun yang menekuni dunia seni ini. Buku ini memuat berbagai pengetahuan tentang tari di Indonesia dan sejarahnya dengan alur periodisasi. Bagaimana sebuah tari tradisional bertahan hingga kini dan tetap didukung oleh masyarakat pada masa sekarang hingga masa mendatang. Bagaimana sebuah tarian bisa berkembang menjadi karya baru yang kontemporer sesuai zamannya. Buku ini menyediakan informasi untuk memahami sejarah, maksud, makna, isi, fungsi, dan nilai-nilai simbolis dari sebuah tarian.
Buku Tari Indonesia dan Sejarahnya ditulis oleh Nungki Kusumastuti—seorang aktor, penari, akademisi, dosen—yang telah mengampu mata kuliah Jurusan Tari selama lima belas tahun lebih di salah satu universitas terkemuka di Indonesia.
Profil Penulis:
Siti Nurchaerani Kusumastuti dikenal publik sebagai salah satu penari untuk istana negara. Dari 1985 hingga 2007, perempuan yang akrab dipanggil Nungki Kusumastuti itu rutin mengisi berbagai acara kenegaraan dan penyambutan tamu negara. Ia juga rutin menjadi wajah Indonesia di berbagai forum antarbangsa, sebagai perwakilan negara untuk diplomasi kebudayaan dan misi kesenian ke mancanegara. Jalan menuju gelanggang dunia sejatinya telah Nungki tempuh sejak lama. Sejak kecil, ia berlatih tari tradisional, terutama tari Jawa dan Bali. Ia semakin mendalaminya ketika belajar langsung dari Retno Maruti, dosen tari IKJ yang juga adalah penari dan koreografer terkemuka. Kebetulan, masa kuliah Nungki juga bertepatan dengan Festival dan Pekan Penata Tari Muda, yang diselenggarakan Dewan Kesenian Jakarta dari 1978 hingga 1987. Kegiatan tersebut lantas memperkenalkan Nungki pada bentukbentuk selain tari tradisional, yang kemudian ia kembangkan lebih lanjut di ruang kuliah bersama dosen serta rekan sejawat. Kegiatan yang sama juga menjadi kesempatan Nungki terlibat pada sejumlah upaya terobosan seni pertunjukan. Ia ambil bagian dalam balet Gunung Agung Meletus (1979) gubahan Farida Oetoyo, teater eksperimental Meta Ekologi (1979) arahan Sardono W. Kusumo yang berlatar di sebuah kubangan lumpur, dan pementasan Awan Bailau (1984) karya Dedy Lutan dan Tom Ibnur yang memadukan tari tradisional Minang dengan gerak tari modern. Awan Bailau pada tahun yang sama lantas dipentaskan kembali oleh Jurusan Tari IKJ di American Dance Festival, Durham.
Jumlah Halaman : 288
Tanggal Terbit : 19 Mar 2025
ISBN : 9786020682037
Penerbit : GPU
Berat : 308 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Buku Tari Indonesia dan Sejarahnya ditulis oleh Nungki Kusumastuti—seorang aktor, penari, akademisi, dosen—yang telah mengampu mata kuliah Jurusan Tari selama lima belas tahun lebih di salah satu universitas terkemuka di Indonesia.
Profil Penulis:
Siti Nurchaerani Kusumastuti dikenal publik sebagai salah satu penari untuk istana negara. Dari 1985 hingga 2007, perempuan yang akrab dipanggil Nungki Kusumastuti itu rutin mengisi berbagai acara kenegaraan dan penyambutan tamu negara. Ia juga rutin menjadi wajah Indonesia di berbagai forum antarbangsa, sebagai perwakilan negara untuk diplomasi kebudayaan dan misi kesenian ke mancanegara. Jalan menuju gelanggang dunia sejatinya telah Nungki tempuh sejak lama. Sejak kecil, ia berlatih tari tradisional, terutama tari Jawa dan Bali. Ia semakin mendalaminya ketika belajar langsung dari Retno Maruti, dosen tari IKJ yang juga adalah penari dan koreografer terkemuka. Kebetulan, masa kuliah Nungki juga bertepatan dengan Festival dan Pekan Penata Tari Muda, yang diselenggarakan Dewan Kesenian Jakarta dari 1978 hingga 1987. Kegiatan tersebut lantas memperkenalkan Nungki pada bentukbentuk selain tari tradisional, yang kemudian ia kembangkan lebih lanjut di ruang kuliah bersama dosen serta rekan sejawat. Kegiatan yang sama juga menjadi kesempatan Nungki terlibat pada sejumlah upaya terobosan seni pertunjukan. Ia ambil bagian dalam balet Gunung Agung Meletus (1979) gubahan Farida Oetoyo, teater eksperimental Meta Ekologi (1979) arahan Sardono W. Kusumo yang berlatar di sebuah kubangan lumpur, dan pementasan Awan Bailau (1984) karya Dedy Lutan dan Tom Ibnur yang memadukan tari tradisional Minang dengan gerak tari modern. Awan Bailau pada tahun yang sama lantas dipentaskan kembali oleh Jurusan Tari IKJ di American Dance Festival, Durham.
Jumlah Halaman : 288
Tanggal Terbit : 19 Mar 2025
ISBN : 9786020682037
Penerbit : GPU
Berat : 308 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Ulasan
Tags: Nungki Kusumastuti,
GPU,
2025-03-19,
STO2025,
NewProduct2025
Rekomendasi Produk Lainnya
Situasi berkembang dengan drastis karena rekonsiliasi dua kubu yang bertentangan di dunia lain, Horai! Apakah utusan dari Horai yang mengunjungi rumah..
Rp36,000 Rp50,000
Yoh dan kawan-kawan bangkit kembali berkat Furyoku Nona Maiden. Sementara itu, Hao telah tiba di plant terakhir dan memasuki Kuil raja. mampukah Yoh d..
Rp18,000 Rp25,000
4 review(s)
kombinasi cara belajar dengan cara membaca dan mendengarkan akan mempercepat anda dalam menguasai bahasa Jepang...
Rp28,440 Rp39,500
Buku jurnal islami yang dikhususkan untuk muslimah ini menyediakan berbagai macam isi yang dapat menemani muslimah dalam menjalani aktivitasnya selama..
Rp46,800 Rp65,000
1. features : - main compartement- 2 Extra Organizer Pocket Inside- 1 Extra Pocket On Front; - Detachable Strap + Adjuster- 1 Zipper On Front-1 Zipper..
Rp107,280 Rp149,000
12 review(s)
Anak Anda teraba panas? Apakah ia demam? Haruskah ia dibawa ke dokter?
Pertanyaan-pertanyaan itu sering kali membuat Anda panik saat menghadapi situa..
Rp43,200 Rp60,000
4 review(s)
Yuu melihat Kurosaki hampir berciuman dengan Aida! Pertengkaran pun tak bisa dihindari. Kali ini, Yuu tidak mau mengalah dan malah menjauhi Kurosaki. ..
Rp20,160 Rp28,000
Pada tahun 2006, Agustinus mulai melintasi perbatasan antar negara menuju Afghanistan, dan selama dua tahun ia menetap di Kabul sebagai fotografer jur..
Rp100,080 Rp139,000
Pada abad 19, Betawi-Weltevreden dipromosikan dengan sebutan: Queen of the East (Ratu dari Timur). Saat itu Betawi mengalami transfusi yang cukup besa..
Rp16,560 Rp23,000
Lord Denys Somerton mendedikasikan enam tahun terakhir untuk melepaskan diri dari masa lalunya yang liar. Ia bertekad memenuhi kewajibannya, mencari i..
Rp59,040 Rp82,000
Himeko yang begitu menikmati kehidupan biasanya, berusaha membebaskan diri dari “cintaâ€Â. Sejak Haruki yang setahun le..
Rp18,000 Rp25,000
Genduk adalah sebuah fiksi yang diceritakan dengan gaya memoar. Berkisah tentang seorang bocah perempuan berumur sebelas tahun, yang tinggal di desa p..
Rp44,640 Rp62,000
12 review(s)
Selama ini, Reyana hidup dalam siksaan ibu, ayah, dan saudara kembarnya yang bernama Arlan. Kelahiran Reyana dianggap sebagai awal dari depresi yang m..
Rp54,000 Rp75,000
Pada dasarnya sifat anak IPA dan IPs berbeda drastis. Hanya karena perbedaanya, mereka tidak penah akur.Mau sama kakak kelas ataupun satu angkat..
Rp64,080 Rp89,000
324 review(s)
Setiap hewan memiliki seorang yang unik, loh! Seperti ikan badut yang menjadikan hewan lain sebagai sarang, atau kelomang yang harus berpindah-pindah ..
Rp34,560 Rp48,000
No. ISBN 9789794336069
Penulis Pittacus Lore
Penerbit Mizan
Tanggal terbit&..
Rp42,480 Rp59,000
32 review(s)
Samsung Vacuum Cleaner VC-15K4110VR/SE 390WFitur:Panjang Selang 7 meterCyclone Force with Anti-tangle Turbine Tak perlu khawatir tersangkutCyclon..
Rp1,800,000
Ahn Ji-HyunBukan keinginanku menjadi berbeda dari kebanyakan orang. Mata inilah yang membuatku berbeda dan sumber dari segala kesengsaraan yang aku al..
Rp30,240 Rp42,000
One for all, all for one. Satu untuk semua, semua untuk satu. Ya, inilah prinsip yang menggambarkan hubungan baik antara perusahaan dan karyawan. Untu..
Rp25,200 Rp35,000
Paket Buku Anak "Berbagi Itu Indah" (4 judul dalam 1 paket)
Jumlah Halaman : 136
Tanggal Terbit : 13 Apr 2020
ISBN : 532000003
Pene..
Rp68,400 Rp95,000