

100% ORIGINAL


Pembangunan Kesehatan dengan Menguatkan Sistem Kesehatan Nasional
- Stock: Gudang Penerbit
- Penulis: R.Hapsara Habib Rachmat
- Penerbit: UGM Press
- Model: 9786023868018
Rp70,000
Rp50,400
![]() | Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan telah ditetapkan bahwa Sistem Kesehatan Nasional adalah pengelolaan kesehatan yang diselenggarakan oleh semua komponen bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Sampai dewasa ini telah terdapat perkembangan dalam pembangunan kesehatan dan pelaksanaan SKN, tetapi masih banyak tantangan yang perlu dihadapi untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan seperti yang diharapkan.
Tantangan Sistem Kesehatan Nasional terutama meliputi: 1) Mutu, pemerataan, dan keterjangkauan upaya kesehatan belum optimal; 2) Manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan masih kurang kuat; 3) Pemerataan dan mutu sumber daya manusia kesehatan belum sepenuhnya menunjang penyelenggaraan pembangunan kesehatan; 4) Penggalian pembiayaan masih terbatas dan pengalokasian serta pembelanjaan pembiayaan kesehatan masih kurang memadai; dan 5) Pengembangan pembangunan kesehatan tampak masih kurang dilaksanakan dengan saksama.
Dengan memperhatikan tantangan dan penilaian pelaksanaan SKN sampai dewasa ini serta mengantisipasi perkembangannya di masa depan, penguatan SKN perlu meliputi langkah-langkah sebagai berikut.
1. Langkah-langkah menyeluruh: a. Meningkatkan pemahaman tentang pembangunan kesehatan dan SKN serta menguatkan SKN dan sinergi di antara subsistem SKN; serta b. Meningkatkan peran SKN sebagai acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan pembangunan kesehatan yang dimulai dari kegiatan perencanaan sampai dengan kegiatan monitoring dan evaluasi.
2. Langkah-langkah spesifik:
Menguatkan Upaya Kesehatan Primer, Sekunder, dan Tersier: SKN dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat.
Menguatkan manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan, termasuk sesuai kepentingannya menguatkan kedudukan SKN pada tingkat Undang-Undang.
Mengembangkan sumber daya manusia kesehatan: terdiri atas penguatan: 1) Regulasi, 2) Perencanaan, 3) Pengadaan, 4) Pendayagunaan, 5) Pembinaan dan pengawasan mutu SDM kesehatan, serta 6) Adanya dukungan sumber daya yang diperlukan.
Meningkatkan pembiayaan kesehatan. Penyelenggaraan subsistem pembiayaan kesehatan perlu ditingkatkan dan terdiri atas: 1) Penggalian dana, 2) Pengalokasian dana, dan 3) Pembelanjaan.
Mengembangkan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan pembangunan kesehatan yang berlandaskan pada pemikiran dasar pembangunan kesehatan, termasuk menguatkan paradigma sehat. Pengembangan pembangunan kesehatan meliputi penguatan proses, cara dan perbuatan meningkatkan akselerasi, pemerataan, dan mutu pembangunan kesehatan.
3. Pendekatan penguatan yang memperhatikan segi yuridisnya.
Dengan penguatan Sistem Kesehatan Nasional diharapkan dapat mendukung: 1) Pencapaian visi dan misi Presiden serta pelaksanaan Nawacita, khususnya Agenda No. 5, yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; dan 2) Pencapaian sasaran pembangunan kesehatan dari RPJPN dan RPJPK tahun 2005–2025.
Dengan penguatan Sistem Kesehatan Nasional tersebut diperlukan pula untuk mendukung tercapainya sasaran pembangunan kesehatan pada tahun 2030, yaitu dalam kaitannya dengan pencapaian sasaran dari Sustainable Development Goals 3 tahun 2030 (United Nation, 2015; WHO, A69/15, 2016).
Sampai dewasa ini telah terdapat perkembangan dalam pembangunan kesehatan dan pelaksanaan SKN, tetapi masih banyak tantangan yang perlu dihadapi untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan seperti yang diharapkan.
Tantangan Sistem Kesehatan Nasional terutama meliputi: 1) Mutu, pemerataan, dan keterjangkauan upaya kesehatan belum optimal; 2) Manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan masih kurang kuat; 3) Pemerataan dan mutu sumber daya manusia kesehatan belum sepenuhnya menunjang penyelenggaraan pembangunan kesehatan; 4) Penggalian pembiayaan masih terbatas dan pengalokasian serta pembelanjaan pembiayaan kesehatan masih kurang memadai; dan 5) Pengembangan pembangunan kesehatan tampak masih kurang dilaksanakan dengan saksama.
Dengan memperhatikan tantangan dan penilaian pelaksanaan SKN sampai dewasa ini serta mengantisipasi perkembangannya di masa depan, penguatan SKN perlu meliputi langkah-langkah sebagai berikut.
1. Langkah-langkah menyeluruh: a. Meningkatkan pemahaman tentang pembangunan kesehatan dan SKN serta menguatkan SKN dan sinergi di antara subsistem SKN; serta b. Meningkatkan peran SKN sebagai acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan pembangunan kesehatan yang dimulai dari kegiatan perencanaan sampai dengan kegiatan monitoring dan evaluasi.
2. Langkah-langkah spesifik:
Menguatkan Upaya Kesehatan Primer, Sekunder, dan Tersier: SKN dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat.
Menguatkan manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan, termasuk sesuai kepentingannya menguatkan kedudukan SKN pada tingkat Undang-Undang.
Mengembangkan sumber daya manusia kesehatan: terdiri atas penguatan: 1) Regulasi, 2) Perencanaan, 3) Pengadaan, 4) Pendayagunaan, 5) Pembinaan dan pengawasan mutu SDM kesehatan, serta 6) Adanya dukungan sumber daya yang diperlukan.
Meningkatkan pembiayaan kesehatan. Penyelenggaraan subsistem pembiayaan kesehatan perlu ditingkatkan dan terdiri atas: 1) Penggalian dana, 2) Pengalokasian dana, dan 3) Pembelanjaan.
Mengembangkan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan pembangunan kesehatan yang berlandaskan pada pemikiran dasar pembangunan kesehatan, termasuk menguatkan paradigma sehat. Pengembangan pembangunan kesehatan meliputi penguatan proses, cara dan perbuatan meningkatkan akselerasi, pemerataan, dan mutu pembangunan kesehatan.
3. Pendekatan penguatan yang memperhatikan segi yuridisnya.
Dengan penguatan Sistem Kesehatan Nasional diharapkan dapat mendukung: 1) Pencapaian visi dan misi Presiden serta pelaksanaan Nawacita, khususnya Agenda No. 5, yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; dan 2) Pencapaian sasaran pembangunan kesehatan dari RPJPN dan RPJPK tahun 2005–2025.
Dengan penguatan Sistem Kesehatan Nasional tersebut diperlukan pula untuk mendukung tercapainya sasaran pembangunan kesehatan pada tahun 2030, yaitu dalam kaitannya dengan pencapaian sasaran dari Sustainable Development Goals 3 tahun 2030 (United Nation, 2015; WHO, A69/15, 2016).
Ulasan
Tags: R.Hapsara Habib Rachmat,
BK10
Rekomendasi Produk Lainnya
Coloring Sheet Transportasi..
Rp28,080 Rp39,000
Buku Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap merangkum semua informasi umum yang dibutuhkan siapa saja baik para pelajar sekolah dasar, menengah, ataupun l..
Rp42,840 Rp59,500
Smartphone Sharp Android 3/32 GB AQUOS V6 SH-C03(G)Fitur :Android 12Mediatek Helio G25 (MT6762V/CB)NFCLayar 6.52 inch HD+Kapasitas 3GB RAM d..
Rp1,549,000
Api berkobar membakar seisi rumah. Perempuan yang terjebak di dalamnya menjerit minta tolong. Tubuhnya terbakar, dia menggapai-gapai tanganku. Aku san..
Rp36,000 Rp50,000
Buku Sang Pahlawan ini berisi tentang cerita binatang cerdik yang penuh pesan moral untuk pendidikan anak-anak. Buku Sang Pahlawan ini cocok untuk ana..
Rp11,880 Rp16,500
Zola, Zayn, dan Ojos: tiga sekawan yang mempunyai ambisi untuk membentuk ekskul ban yang memenuhi unsur-unsur "kejantanan". Ya, jantan, yang macho! Ya..
Rp20,160 Rp28,000
Tumbuh dengan label gifted, Ainara kesulitan menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Ia kerap dikucilkan, dirundung teman sebaya, bahkan orangtuanya p..
Rp79,200 Rp110,000
Mitsuhiko hilang! Ia pergi dari rumah diam-diam, membawa bekal kue beras. Ia hanya meninggalkan petunjuk nama jenderal dan wangi lemon. Di setiap sudu..
Rp46,800 Rp65,000
Jika bertanya kepada orang-orang mengenai makna kebahagiaan, kita bisa menerima jawaban yang beragam. Sebab, setiap orang memiliki definisi kebahagiaa..
Rp53,280 Rp74,000
"Emil Sinclair dibesarkan di keluarga kaya. Dia sejak kecil tahu bahwa dia diharuskan seperti ayah dan ibunya: berpendidikan, saleh, dan baik. Namun, ..
Rp56,880 Rp79,000
Jatuh cinta adalah salah satu anugerah terbaik. Cinta memberi kita kesempatan untuk memahami banyak hal. Cinta juga menjadikan kita lebih dewasa, lebi..
Rp66,960 Rp93,000
100 review(s)
Mengajarkan anak mengenal warna dengan benda yang menarikJumlah Halaman : 12
Tanggal Terbit : 1 Apr 2019
ISBN : 9786024837457
Bahasa : Indonesi..
Rp46,800 Rp65,000
4 review(s)
Keita Amano, seorang siswa sd kelas 5 pada umumnya. Menyukai science fiction dan percaya adanya alien. Hidupnya berubah ketika bertemu Yo-kai dan sema..
Rp18,000 Rp25,000
4 review(s)
Penulis : David G. MyersTahun  ..
Rp124,488 Rp172,900
"Violet Waterfi eld, Countess of Cambury, adalah sosok terhormat. Meski begitu, tak ada yang mengetahui rahasia besarnya: ia penulis karya-karya ..
Rp28,800 Rp40,000
Untuk memajang es cream, nugget, bakso dan produk-produk beku.GEA Sliding Flat Glass Freezer SD-100Fitur / Keunggulan Produk:Hemat ..
Rp2,959,000 Rp3,030,300
Penerbit : Kode Buku : 01-19-146-0
Pengarang &..
Rp104,400 Rp145,000
buku ini berisi 101 lagu piano anak terbaik indonesia dan dunia..
Rp35,280 Rp49,000
Pemrograman Android Dengan Android Studio Ide..
Rp99,000 Rp137,500
Aktivitas Natalku..
Rp48,960 Rp68,000
-550x550.png.webp)










