

100% ORIGINAL


Pantaskah OJK Dibubarkan?
- Ketersediaan:
- Penulis: Dr. Hadi Utomo
- Penerbit: Elex Media Komputindo
- Model: 9786230036927
- MPN: 722060801
Rp85,000
Rp61,200
![]() | Pengiriman Ke DKI JAKARTA Ongkos Kirim Rp 0 Khusus member Grobprime (GRATIS TRIAL) | JOIN |
Deskripsi
OJK (Otoritas Jasa Keuangan) adalah lembaga independen yang dibentuk negara untuk kebutuhannya sebagai lembaga ekstrastruktural di luar lembaga yudikatif, legislatif dan eksekutif. Dengan kata lain, OJK adalah lembaga yang berada di luar lembaga definitif yang telah ada. Independensi OJK tercermin dari kepemimpinan yang tak dapat diberhentikan kecuali alasan di UU No. 21/2011. Namun, karena tuntutan zaman yang kian rumit, organisasi yang birokratis dan sentralistis belum mampu diandalkan, dan respon atas belum stabilnya sistem pengawasan sektor jasa keuangan serta banyaknya permasalahan lintas sektoral di sektor jasa keuangan, yang meliputi tindakan moral hazard, maka lahirlah OJK yang mempunyai fungsi campuran yang bersifat independen. Lantas kenapa OJK mesti bubar? Apakah karena kewenangan OJK dalam mengatur dan mengawasi sektor keuangan terlalu luas? Apakah karena ingin menutupi kegagalan BI sebagai Bank Sentral dan gagalnya Departemen Keuangan serta Bapepam-LK sebagai lembaga yang mengawasi pasar modal? Atau alasan lain? Pada buku ini, yang menjadi titik penting adalah menyoroti kewenangan OJK. Buku ini lebih fokus lagi pada bahasan kewenangan penyidik dalam melakukan penyidikan. Sedangkan pegawai OJK itu, status pegawainya adalah bukan Pegawai Negeri Sipil. Lalu, apakah personil Polri yang ditugaskan di OJK sebagai penugasan di luar struktur Polri dapat melakukan penyidikan? Dibentuknya POJK 22/2015 merupakan pelaksanaan kewenangan OJK untuk penyidikan terhadap tindakan pidana di jasa keuangan. Padahal tak satu pun di UU No. 21/2011 bahwa perihal penyidikan akan diatur di Peraturan OJK. Landasan hukumnya kurang tepat karena tugas OJK masih memberi pengakuan penyidik POLRI dan PPNS (Penyidik Pejabat Pegawai Negeri Sipil) yang tidak didasarkan atas UU No. 21/2011 yang memerintahkan OJK membuat peraturan terkait dengan kewenangan melakukan penyidikan pidana di jasa keuangan. Tindakan sewenang-wenang dari penyidik OJK dapat terjadi karena tidak sesuai dengan KUHAP, Pasal 49 ayat (3), Undang-Undang OJK, sama sekali tidak mengkaitkan KUHAP. Bahkan Pasal 49 ayat (3) huruf i mengatakan bahwa PPNS OJK berwenang meminta bantuan aparat penegak hukum lainnya. Artinya, jika tidak dibutuhkan (saat ini malah tidak pernah minta bantuan, mereka menempatkan Polri di situ) maka PPNS OJK dapat melakukan penyidikan tanpa berkoordinasi ataupun meminta bantuan penegak hukum lainnya. Lebih jauh lagi, apakah di dunia ini ada lembaga sekelas OJK yang telah nyata-nyata berhasil? Kewenangan penyidikan yang diberikan kepada lembaga superbody yang hampir tak tersentuh seperti OJK bisa dipakai secara sewenang-wenang. Apalagi tidak semua pelanggaran terhadap UU dalam praktiknya di pasar modal atau di bank pembiayaan pada umumnya harus dilanjutkan ke tahap penyidikan karena justru menghambat perdagangan efek dan mempengaruhi trust terhadap masyarakat luas. Misalnya beberapa bank begitu terdengar sedang diselidiki, bisa-bisa banyak bank berguguran (collapse) karena kepercayaan bank tersebut cepat tergerus luntur lantaran masyarakat menarik dananya dalam sekejap. Kewenangan OJK dalam melakukan penyidikan adalah kewenangan delegasi yang berasal dari adanya UU No. 21/2011 Pasal 1 angka 1, Pasal 49, Pasal 68. Kebebasan yang dimiliki oleh OJK dalam kewenangan penyidikan melekat dalam sifat independensinya dan pada akhirnya menjadikan OJK memiliki kewenangan tanpa batas dalam penyidikan tindak pidana di bidang sektor jasa keuangan. Di mana dalam hal ini sangat memungkinkan akan terjadinya benturan terhadap lembaga independen lain yang juga memiliki tingkat independensi yang sama dengan OJK dengan kewenangan penyidikan pada sektor yang sama pula. Merujuk kepada penerapan lembaga pengawas Otoritas Jasa Keuangan di negara-negara lain, maka pemerintah dapat berkaca pada penerapan JFSA di Jepang dan BaFin di Jerman yang memberikan batasan atau lingkup serta ruang dalam hal kebebasan kewenangan yang dimiliki. Serta mengambil pelajaran dari penerapan FSA di Inggris dan APRA di Australia yang mengalami kegagalan dalam hal penyelenggaraan kewenangan pengawasan jasa keuangan yang bersifat semi independen.
Jumlah Halaman : 184
Tanggal Terbit : 21 Des 2022
ISBN : 9786230036927
Penerbit : ELEX
Berat : 204 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Jumlah Halaman : 184
Tanggal Terbit : 21 Des 2022
ISBN : 9786230036927
Penerbit : ELEX
Berat : 204 gr
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Ulasan
Tags: Dr. Hadi Utomo,
ELEX,
2022-12-21,
STO2022,
NewProduct2022
Rekomendasi Produk Lainnya
Hidup Ullie berubah sejak magang menjadi asisten Fabian, direktur galak yang suka semena-mena. Kuping Ullie sampai pengang karena cowok itu bolak-bali..
Rp64,080 Rp89,000
Fane adalah Sentinel penjaga dengan kekuatan alamiah, menghabiskan waktu bertahun-tahun menjaga necromancer dengan sekuat tenaganya. Tetapi sang necro..
Rp71,280 Rp99,000
4 review(s)
Pada 2033, teka-teki silang sudah hampir punah. Sepatu Adikarun, editor teka-teki silang di sebuah majalah, terjepit ancaman kehilangan pekerjaan dan ..
Rp82,800 Rp115,000
This Newbery Medal-winning novel by bestselling author Katherine Paterson is a modern classic of friendship and loss. Jess Aarons has been practicing ..
Rp35,280 Rp49,000
20 review(s)
Apa, sih, cinta? Yang konon membuat Romeo rela mati demi Juliet, membuat Shah Jahan rela membangun Taj Mahal untuk permaisurinya, hingga membuat sang ..
Rp35,280 Rp49,000
Yes, we’re coming back kayak idol-idol Koreyah ! Anak Kos Dodol (AKD) balik lagi, Dab! Dalam edisi AKD Reborn kali ini, para penghuni Puri Cantika ber..
Rp64,080 Rp89,000
Ensiklopedia Hiu
Jumlah Halaman : 376
Tanggal Terbit : 29 Jun 2020
ISBN : 9786230016868
Penerbit : Elex Media Komputindo
B..
Rp144,000 Rp200,000
Deskripsi BukuAduh, sebelnya mesti sekamar berdua!Saatnya protes sama papa dan mama, minta kamar sendiri-sendiri!hai miiko series ke 7 menceritakan te..
Rp32,400 Rp45,000
Setelah armada laut Venedik pimpinan Antonio berhasil mengalahkan armada gabungan Imperium dan L’isolani, kemenangan pasukan pengepungan di Kota..
Rp17,280 Rp24,000
Siap untuk petualangan penuh warna yang menyenangkan? Di buku Mewarnai & Aktivitas Superseru ini, kau bisa mewarnai karakter favorit, menyelesaikan ta..
Rp56,880 Rp79,000
DESCRIPTIONOcha, gadis miskin yang memiliki IQ di atas rata-rata, beruntung mendapatkan beasiswa akademik di salah satu sekolah terelite di Jakarta. D..
Rp66,240 Rp92,000
20 review(s)
Format : Soft Cover
ISBN13 : 9786020328935
Tanggal Terbit : 9 Mei 2016
Baha..
Rp32,400 Rp45,000
68 review(s)
Buku dibaca merupakan buku kedua dari penulis buku bestseller Tentang Semua yang Ada di Bumi. Buku keduanya ini masih berisi kumpulan quotes-quotes te..
Rp56,880 Rp79,000
MENGENDALIKAN ASAM URAT
Tak sekadar menyebabkan nyeri dan bengkak di satu bagian hingga ke seluruh tubuh, asam urat yang tak terkendali bisa berdampak..
Rp55,440 Rp77,000
MINDFULNESS-BASED BUSINESS
"Penulis buku ini, Dr. (H.C.) Sudhamek AWS, S.E., S.H., bukan hanya pelaku bisnis yang sukses, tetapi lebih dari itu, punya..
Rp120,960 Rp168,000
Setelah terjadinya kasus di Gunung Butterfly, Trunks memeriksa isi dari disket yang didapatnya. Tapi, seorang doktor misterius menyusun rencana untuk ..
Rp28,800 Rp40,000
Love Letters For My Future SelfJumlah Halaman : 176
Tanggal Terbit : 24 Feb 2021
ISBN : 9786230024047
Penerbit : ELEX
B..
Rp79,200 Rp110,000
Buku ini terdiri dari 7 bagian pembahasan, di mana bagian-1 berisi tentang pengenalan software CATIA yaitu pengenalan perintah-perintah toolbar serta ..
Rp71,250 Rp95,000
Pada usia 35 tahun, Kikania Armanidyah masih asyik melajang. Dari segi penampilan dan karier, Kikan adalah sosok wanita dewasa sempurna dengan karakte..
Rp46,800 Rp65,000
56 review(s)
DescriptionKikigaki adalah metode menggali pengetahuan dan kearifan serta filosofi hidup pembicara melalui wawancara, kemudian ditulis dalam kalimat. ..
Rp30,000 Rp40,000