Menu
Your Cart

Leiden 2020-1920

Leiden 2020-1920
Leiden 2020-1920
100% ORIGINAL
Leiden 2020-1920
Leiden 2020-1920
Leiden 2020-1920
Rp139,000
Rp100,080
Hemat Rp38,920 (28%)
Pengiriman Ke DKI JAKARTA
Ongkos Kirim Rp 0
Khusus member Grobprime (GRATIS)
JOIN

Deskripsi

Pertemuan Syamil dengan Maryati dan Kasman di Padang Panjang secara ajaib membawa mahasiswa jurusan sejarah itu jauh dari rumah. Lewat potongan naskah berusia seratus tahun yang dicatat oleh seorang mantan tentara Belanda bernama Alex van deer Meer, Syamil menjelajah ke Sawahlunto pada tahun 1920 hingga ke Leiden pada tahun 2020.

Sembari menelusuri kembali setiap jengkal sejarah bangsanya, Syamil mesti mengumpulkan petunjuk mengenai harta karun tua yang tersembunyi di negerinya. Petualangan panjang itu mempertemukan Syamil dengan sosok-sosok baru. Beberapa kawan, beberapa lawan. Namun yang jelas, Syamil jadi tersadar bahwa kolonialisme belum sepenuhnya selesai di Indonesia. Apa pun bahaya yang mengadang, Syamil tak berhenti. Dia menerjang hutan rimba Sumatra, mencari keberadaan Suku Anak Dalam, menemui bangsa yang hanya ada dalam legenda, dan berpacu dengan organisasi gelap dan tua yang berbahaya.

Apakah Syamil berhasil menemukan potongan naskah Alex yang lain? Apakah dia dapat menemukan harta karun terpendam itu? Dalam perjalanan filologi tersebut, Syamil harus memilih, apakah kalah pada mereka yang serakah atau mati sebagai petarung.

***

Di samping elemen-elemen naratif yang digarap dengan cukup baik, Leiden 2020-1920 memiliki keunggulan pada aspek genre, yakni menghadirkan narasi sejarah kolonial melalui gaya penceritaan novel detektif. Penilaian Dewan Juri Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta 2023

Tentang Penulis:
Hasbunallah Haris merupakan lulusan Sastra Arab Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang. Kini dia kembali ke kampus dengan mengambil jurusan sejarah. Fokusnya di bidang sejarah dimulai sejak penelitian filologi ke Sungai Pagu dan mewartakannya dalam bentuk novel fiksi sejarah. Penggabungan yang dia lakukan demi menyelamatkan naskah-naskah yang terkubur atau dianggap sakral oleh masyarakat setempat, memberikan pemahaman betapa pelestarian benda-benda sejarah sangat penting untuk membangun masa depan. Di sela perkuliahan, dia disibukkan dengan kegiatan diskusi sastra di Bukik Ase, Kota Padang, juga turut memprakarsai komunitas Kutub Sastra sejak tahun 2024. Novelnya yang berjudul Leiden 2020- 1920 ini adalah Juara II Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta 2023.
Jumlah Halaman : 552
Tanggal Terbit : 29 Okt 2025
ISBN : 9786020685533
Penerbit : GPU
Berat : 572 gr
Lebar : 13 cm
Panjang : 20 cm

Ulasan

Tulis Ulasan

Silahkan login atau daftar untuk mengulas